Presiden Jokowi Ungkap Masalah Bidang Kesehatan di Tanah Air: Saya Sudah Bisikin Pak Menkes Tadi

NOTIF INDONESIA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan salah satu permasalahan di bidang kesehatan, khususnya terkait jumlah dokter di tanah air.

Hal tersebut diungkapkan Presiden Jokowi dalam sambutannya pada peresmian Mayapada Hospital Bandung, Jawa Barat, pada Senin, 6 Maret 2023.

Jokowi pun mendorong adanya penambahan jumlah dokter spesialis di dalam negeri untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Indonesia.

“Kita masih punya problem (bidang kesehatan) di dalam negeri, saat ini dokter spesialisnya masih kurang atau dokter yang punya subspesialis masih sangat kurang. Saya sudah bisikin tadi ke Pak Menkes (Budi Gunadi Sadikin) ini perlu diurus,” ujar Presiden.

Baca Juga: GOKIL! Tingkat Kemenangan Erik ten Hag Tertinggi Dibanding Manager Manchester United Sebelumnya

Baca Juga: Nasib Mujur David de Gea, Diberi Kontrak Baru Selama Dua Tahun oleh Manchester United, Intip Yuk Gajinya!

Selain mempunyai fasilitas fisik yang bagus, Jokowi menilai, dengan adanya jumlah dokter spesialis maupun subspesialis yang mencukupi dapat menciptakan pelayanan kesehatan yang makin baik bagi masyakat.

“Alkes dan ruang fisik sudah banyak yang bagus, tapi banyak juga yang belum bagus. Ya itu yang harus diperbaiki, sehingga pelayanan rumah sakit kepada masyarakat menjadi semakin baik,” ujar Jokowi.

Sehubungan hal itu, Presiden Jokowi meminta kepada Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim untuk menambah dan mempermudah pendidikan dokter spesialis.

Baca Juga: Gaya Ariel Tatum Pakai Dress Putih dan Riasan dengan Sentuhan Lipstik Merah Merona, Warganet: Seksi Banget sih

Baca Juga: Indra Priawan Ungkap sang Istri Nyatakan Cinta Duluan, Warganet: Siapa yang Nolak Kalau Nikita Willy?

“Nanti saya sampaikan ke Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga, untuk pendidikan dokter spesialis agar dibanyakin dan dimudahkan,” ucap Presiden.

Menyambung pernyataan Presiden Jokowi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa pemerintah terus berupaya menghasilkan dokter spesialis lebih banyak lagi.

“Kita ingin lebih cepat melahirkan dokter-dokter spesialis yang berkualitas, sesuai standar masing-masing kolegium, dan dilakukan di perguruan tinggi maupun di rumah sakit," kata dia.

"Kami akan terus berkoordinasi dengan Kemendikbudristek untuk menyelesaikan ken""dala-kendala di lapangan,” ujar Budi.***